Berdasarkan
definisinya, organisasi dapat dipahami sebagai sekelompok individu yang
terstruktur dan sistematis yang berada dalam sebuah sistem. Atau dengan
pengertian lain, organisasi adalah wadah untuk sekelompok individu berinteraksi
dengan wewenang tertentu. Sedangkan menurut Sentot Imam Wahjono dalam bukunya “Perilaku Organisasi” (2010, 5), organisasi adalah wadah yang
memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya tidak dapat dicapai secara individual. Pendapat
dari Sentot Imam Wahjono tersebut memiliki kemiripan dengan pendapat dari James
D. Mooney dalam Saydam, G (1993, 57), Mooney mendefinisikan organisasi
merupakan setiap bentuk perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
Jika bisa dipersempit, saya dapat memilih tiga kata yang dapat mewakili
organisasi, yakni: Kelompok, Manusia, dan tujuan.
Lalu mengenai
manajemen, secara etimologi manajemen merupakan kata serapan dari kata Bahasa
Inggris “to manage”. Menurut George
R. Terry dalam Saydam, G (1993, 6-7), “Management
is the accomplishing of a pre determined objective through the effort of the
other people”. Jadi manajemen merupakan proses pencapaian tujuan yang telah
ditentukan sebelumnya melalui kegiatan yang dilakukan oleh orang lain. Pendapat
sedikit berbeda dikemukakan Henry Fayol, menurut Fayol dalam Saydam (1993; 7)
manajemen adalah proses kegiatan Planning,
Organizing Commanding
(pengkomandoan), Coordinating
(pengkoordinasian), dan Controlling
yang dilakukan untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan. Jika bisa
dipilih tiga kata, saya memilih kata koordinasi, kontrol dan tujuan sebagai
kata yang dapat mewakili definisi manajemen. Jadi ada kegiatan koordinasi dan
pengontrolan untuk mencapai tujuan sekumpulan orang di dalam suatu kegiatan
manajemen.
Hubungan antara
organisasi dan manajemen adalah dari kedua definisi masing-masing, ada upaya
atau proses untuk mencapai tujuan. Jadi manajemen adalah proses koordinasi
untuk mencapai tujuan organisasi. Di dalam organisasi sudah barang pasti ada
kegiatan manajemen para anggota organisasi agar tidak tercerai berai dalam
mencapai tujuan organisasi, karena setiap individu dalam organisasi memiliki
tujuan dan motif yang berbeda-beda. Organisasi memerlukan fungsi-fungsi yang
ada di dalam manajemen seperti pengkomandoan, pengkoordinasian, serta
pengontrolan agar bisa mencapai cita-cita organisasi secara efektif dan
efisien. Selain itu, seorang pemimpin dalam sebuah organisasi harus memiliki
tingkat keterampilan yang berbeda-beda. Pada tingkatan manajer paling atas (Top Manager) membutuhkan kemampuan
konseptual daripada yang lainnya. Manajemen paling bawah lebih memerlukan
ketrampilan teknikal, seperti akuntansi, komputer, dan lain-lain.
Ketrampilan ketiga, yaitu ketrampilan berkomunikasi dimana ketrampilan ini
dibutuhkan dalam semua tingkatan manajemen.
DAFTAR PUSTAKA
Saydam,
Bc. TT, Drs. Gouzali, Soal-Jawab
Manajemen dan Kepemimpinan, Penerbit Djambatan, Jakarta, 1993.
Wahjono,
S.I., Perilaku Organisasi, Graha
Ilmu, Yogyakarta, 2010.